Wednesday, January 2, 2013

Resolusi 2013

gambar diambil random dari google
Meskipun saya tidak sepenuhnya menganut aliran tahun baru Masehi, tapi emang udah telat untuk membuat resolusi tahun baru Hijriah, hehe. Alhasil, berkaca pada evaluasi tahun 2012 dimana saya merasa banyak tambal sulam di sana sini akibat dijalani tanpa target, inilah resolusi saya tahun ini:

1. Sholat di awal waktu
Sebenarnya malu nulis ini sebagai resolusi, karena  sholat merupakan syarat pertama setelah syahadat bagi siapapun yang menyatakan diri sebagai orang Islam.jadi seharusnya semua orang Islam sudah mahir dalam menjalankan sholat. Tapi ya nyatanya sepanjang tahun 2012 kemarin sholat saya jujul-jujulan: sholat dhuhur kejujul ashar, sholat maghrib kejujul isyak. Beruntunglah kamu yang tidak tahu arti kata jujul dan kejujul, karena saya ga akan ngasihtau haha. Okelah, meskipun malu2, semoga belum terlambat bagi saya (dan kita semua), untuk memperbaiki keislaman ini dan tidak lagi tersindir ketika mendengar "Maka celakalah orang-orang yang shalat....", karena lanjutan dari ayat itu adalah "....yaitu orang-orang yang (tetap shalat, tetapi) lalai dalam sholatnya"

2. Disiplin membayar zakat 2,5% dari penghasilan saya dan suami
Resolusi saya dalam hal ibadah rasanya masih pada tataran wajib. Saya tau ini sederhana dan mudah, tapi bagi saya ini butuh tekad yang kuat dan gak mudah goyah #berima.

3. Mengumpulkan KUM total minimal 167 poin pada batch pertama tahun ini
Ini adalah resolusiku untuk urusan kerjaan di kantor. Buat para buruh pemerintah pasti tau apa yang dimaksud dengan dunia KUM ini. Buat yang nggak tau, ya gapapa, ak juga gak tau2 amat sih sebenarnya. Nah..menilik pengalaman dan tahun 2012 dimana saya jatuh bangun nyiapin KUM, maka saya beresolusi memenuhi angka KUM pada batch pertama tahun 2013 ini (kabarnya sih sekitar April/Mei). Sebagai deadliner sejati, KUM yang (secara teori) seharusnya dipersiapkan sepanjang tahun, maka kukerjakan dalam waktu seminggu saja. Selesai? iya selesai. Puas? iya puas banget. Hasilnya bagus? nah ituuuuuuu!!!!  Pokoknya ga bakal diulang lagi deh kayak tahun lalu!
*btw KUM kepanjangannya apaan ya??

4. Melakukan Independent Traveling bersama suami dan anak (bukan perjalanan dinas)
Tahun 2012 lalu saya menyimpulkan bahwa perjalanan dinas untuk urusan kerjaan tidak dapat menggantikan perjalanan liburan yang dilakukan secara pribadi! Pengalaman saya 4 hari berlibur di Singapura bersama suami pada Februari 2012 (waktu itu amsih hamil), ternyata jauh jauuuh lebiiiihhhh berharga dan puasss jika dibandingkan dengan beberapa kali perjalanan dinas tahun 2012 ke Bali, Batam, Medan,dan juga Hanoi. Oleh karenanya, kemanapun itu, saya bertekad (mengumpulkan uang) untuk bisa melakukan perjalanan keluarga/liburan.

5.Mengisi kitchen set dengan seperangkat perabotan yang cantik 
Nah ini resolusi untuk urusan rumah tangga di rumah. Sebenarnya resolusinya sederhana buanget sih, yaitu beli perabot cantik untuk ditaruh di dalam kitchen set. Namun rencana ini ketunda2 terus mengingat sebenarnya perabot yang seadanya (peninggalan dari jaman kos dulu) juga udah ada, dan tentu saja karena alasan budget constraint (alamak gaya bener bahasaku, bilang aja duit cekak). Nah rencananya, saya pengin beli set tempat bumbu, set tempat penyimpan cadangan bahan makanan, dan set gelas canti, disertai hiasan-hiasan bunga untuk dapur! Kemarin udah liat2 di Ace dan Informa, alhasil pulang ke rumah baru berhasil membawa kalkulasi harganya aja haha! perabotan masih ketinggalan euy!


Udah kayaknya itu dulu. Bismillah, dengan memohon berkah kepada Allah SWT untuk memantapkan hati, dan mengambil pembaca sekalian sebagai saksi, saya berjanji akan berusaha sekeras yang saya bisa untuk KONSISTEN dan menjalankan resolusi ini sepanjang tahun hingga Desember 2013. Insya Allah.

Nawaitu ---(bener gak sih nulisnya).

PS: tulisan ini spesial untuk teman2 Peace Generation, Aik, Nisa, Wiwit,Sony, Fikri, Dite, Aldy Tegos, Mere, Ranggi, Bimas,Dewi, Ratna,Astrid Ave,Dondi (daan semuanyaa) yang entah kenapa ketika mendengar "resolusi tahun baru", kalianlah yang terfikir di kepalaku. Mungkin karena pertama dan terakhir aku ikut duduk melingkar membuat resolusi tahun baru, adalah di rumahku di tengah malam di samping sawah (tahun 2008?). Dan saat itu masing-masing dari kita membuat resolusi yang tinnggi, yang keren, yang muluk-muluk, dan yang (ternyata) gagal. hahahaha. I miss that spirit of free hope, of the unlimited, of the power of dream, of buaya muda
 
Copyright 2010 Wien Wien Solution. Powered by Blogger
Blogger Templates created by DeluxeTemplates.net
Wordpress by Wpthemescreator
Blogger Showcase