Monday, August 18, 2014

Aisha's First Experience: Outbond!



Hari Sabtu kemarin, kami menghadiri acara family gathering kantor nya suami di Sentul City. Namanya sih "Family Gathering" tapi berhubung anak kami masih berusia 2 tahun, acaranya jadi "Bapaknya gatheirng, emaknya urusan Family". Alhasil, ketika suami mulai mengikuti kelas motivasi dan games team building, saya mendampingi Aisha mengikuti outbond yang khusus untuk anak-anak. Peserta anak-anak seharusnya bisa ditinggal ortunya, kebanyakan mereka berusia 4 tahun ke atas, tetapi karena Aisha masih kecil, jadi saya dampingi. Oh ya, sebenarnya anak-anak seusia Aisha banyak yang nggak ikutan acara outbond, entah emaknya malas nemenin dan "mendorong" supaya anaknya berani mencoba, atau karena alasan2 lain..yang jelas anak-anak 2 tahunan saat itu banyak yang cuma berlarian ke sana ke mari sembali emaknya menunggui sambil duduk berteduh (dan main hp, hehe).

Peserta terkecillll...
Tapi berhubung saya sudah berkomitmen dengan parenting style "Do my best and push my limit" dengan sebanyak mungkin memberikan pengalaman baru kepada Aisha, saya langsung mengkondisikan Aisha untuk ikut outbond. Saya bilang sama Aisha: "Ayo ikut teman-teman bermain di sana", sambil membawa Aisha ke kumpulan anak-anak yang mau ikut outbond. Aisha sempat bertanya tentang bermain apa? kenapa? dimana? dsb. Awalnya dia bilang juga "nggak mau", tapi ketika melihat teman-temannya dipasangi helm dan "sabuk", dia tertarik untuk pakai juga.
Berani!
Permainan pertama dari serangkaian outbond itu adalah berjalan di anatara tiang seperti ini. Anak-anak yang lain pastinya bisa berjalan sendiri, Aisha dibantuin instrukturnya.

Titian pertama..muka tegang!
Permainan kedua merangkak di tangga. Ini sulit banget buat anak sekecil Aisha. Instrukturnya sabar banget, Aisha mau coba juga...tetapi pas sampai di atas, dia mulai kembik2 raut takut :D . Awalnya instrukturnya masih mau melanjutkan dan bilang ke Aisha kalau nggak apa-apa, sebentar lagi sampai atas, tapi akhirnya Aisha nangis dan panggil saya :p. Karena kuanggap itu "limit" nya Aisha, akhirnya saya ambil Aisha. Dan beberapa permainan setelah itu lebih tinggi lagi, Aisha cuma lihat saja. Beberapa kali saya tanya: "Aisha berani", katanya mantap: "Enggak belani". Lalu saya mencoba menjelaskan padanya bahwa tidak apa-apa karena Aisha masih kecil. Dan setelah itu, tiap ditanya Aisha mau ikut main lagi? jawabannya "enggak mau, Aita masih kecil" :))

Lalu dia melirik playground di sebelah lokasi outbond, yang memang lebih cocok buat anak seusia Aisha. Dia bilang "udah mainnya, mau main plosotan aja". Saya sempat nego supaya main ke playground nya nanti saja karena panasnya Masya Allah, lokasi outbond kan dingin banyak pohon. Tapi ketika melihat permainan outbond nya ga berhenti2, Aisha mulai merengek nangis. Dan kubawalah ke playground, dia main sendiri, dan aku berteduh... Fyuhh.

Setelah cukup lama, Aisha mulai teriak2 kalau plosotannya panas. Dan akhirnya minta berhenti juga. Lalu kami kembali ke area outbond. Nah saat inilah Aisha lihat teman2nya lagi main titian papan yang tinggi itu, surprisingly dia bilang "Aita mau itu". Saya kaget dan ragu apa Aisha bisa, tapi saya cuma bilang "Berani ya?", dan dia jawab iya. Lalu serangkaian meniti papan dia ikuti, benar-benar berani! Mukanya takut-takut, tapi tidak ada tanda mau nangis atau panggil saya. Dia berkali2 bilang "Aduh gimana ini kok susaaahh" (kebiasaan dia suka gitu kalau melakukan hal2 susah), tapi ternyata selesai juga.

Awal-awal terasa berat...

Berikutnya makin barani...
Baru di tahap ke tiga, ketika meniti potongan pohon, dia akhirnya menyerah dan panggil saya. Lalu saya ambil, dan saya berikan selamat karena dia udah berani di 2 titian sebelumnya. Dia tampak sangat senang.

Titian ketiga paling serem, akhirnya menyerah di tengah..
Sesi terkahir dari outbond adalah flying fox!! Saya tidak menawari Aisha untuk ikutan karena tingginya Masya Allah. Gitu ada juga anak umur 3 tahunan yang berani! Aisha terlihat senang melihat teman-temannya meluncur, dia bilang "Mbak nya terbang? berani? Kalau Aita masih kecil?" begitu tiap liat satu per satu temannya meluncur :p. Saya aja baru nyobain flying fox pertama kali pas escape dari acara Prajab, saat udah umur 23 tahun! :p

Tangkap ikan, tapi Aisha saya minta supaya ikannya ga dibawa pulang, kasian masuk plastik..

Biasanya ditemani ayahnya naik kuda, baru kali ini mulai berani..

Overall, alhamdulillah acara hari sabtu kemarin lancar jaya. Aisha yang lagi susah makan juga akhirnya lahap makan sendiri sate ayam yang dihidangkan! Jam 1 siang, alarm ngantuk nya Aisha udah bunyi, udah mulai tunjuk ini itu random, alhasil setelah main tangkap ikan, bajunya basah semua, saya gantiin baju, masuk mushola ngadem AC, dan dia langsung tertidur pulas hampir 2 jam. Bapaknya kemana? lagi asyik main paint ball! *pengorbanan seorang ibu yeh.

Pesan sponsor dari cerita ini adalah: first experience is always worth to fight. Setelah bermain outbond itu, tiba-tiba Aisha bilang "Aita seneng main sama teman-teman..makasih mama.."

Dan panas-panas siang itu terbayar sudah.

In red!

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright 2010 Wien Wien Solution. Powered by Blogger
Blogger Templates created by DeluxeTemplates.net
Wordpress by Wpthemescreator
Blogger Showcase